·
Dengan berfilsafat, seseorang akan
lebih menjadi manusia, karena terus melakukan perenungan akan menganalisa
hakikat jasmani dan hakikat rohani manusia dalam kehidupan di dunia agar
bertindak bijaksana.
·
Dengan berfilsafat seseorang dapat
memaknai makna hakikat hidup manusia, baik dalam lingkup pribadi maupun sosial.
·
Kebiasaan menganalisis segala
sesuatu dalam hidup seperti yang diajarkan dalam metode berfilsafat, akan
menjadikan seseorang cerdas, kritis, sistematis, dan objektif dalam melihat dan
memecahkan beragam problema kehidupan, sehingga mampu meraiih kualitas,
keunggulan dan kebahagiaan hidup.
·
Dengan berfilsafat manusia selalu
dilatih, dididik untuk berpikir secara universal, multidimensional,
komprehensif, dan mendalam.
·
Belajar filsafat akan melatih
seseorang untuk mampu meningkatkan kualitas berfikir secara mandiri, mampu
membangun pribadi yang berkarakter, tidak mudah terpengaruh oleh faktor
eksternal, tetapi disisi lain masih mampu mengakui harkat martabat orang lain,
mengakui keberagaman dan keunggulan orang lain.
·
Belajar filsafat akan memberikan
dasar-dasar semua bidang kajian pengetahuan, memberikan pandangan yang sintesis
atau pemahaman atas hakikat kesatuan semua pengetahuan dan kehidupan manusia
lebih dipimpin oleh pengetahuan yang baik.
·
Filsafat
membantu kita memahami bahwa sesuatu tidak selalu tampak seperti apa adanya.
·
Filsafat
membantu kita mengerti tentang diri kita sendiri dan dunia kita, karena
filsafat mengajarkan bagaimana kita bergulat dengan pertanyaan-pertanyaan
mendasar.
·
Filsafat
membuat kita lebih kritis. Filsafat mengajarkan pada kita bahwa apa yang
mungkin kita terima begitu saja ternyata salah atau menyesatkan—atau hanya
merupakan sebagian dari kebenaran.
·
Filsafat
mengembangkan kemampuan kita dalam:
·
menalar secara
jelas
·
membedakan
argumen yang baik dan yang buruk
·
menyampaikan
pendapat (lesan dan tertulis) secara jelas
·
melihat sesuatu
melalui kacamata yang lebih luas
·
melihat dan
mempertimbangkan pendapat dan pandangan yang berbeda.
·
Dengan
mempelajari karya-karya para pemikir besar, para filsuf dalam sejarah dan
tradisi filsafat, kita akan melihat betapa besar sesungguhnya pengaruh filsafat
terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, agama, pemerintahan, pendidikan dan
karya seni.
·
Filsafat memberi
bekal dan kemampulan pada kita untuk memperhatikan pandangan kita sendiri dan
pandangan orang lain dengan kritis. Kadang ini memang bisa mendorong kita
menolak pendapat-pendapat yang telah ditanamkan pada kita, tetapi filsafat juga
memberikan kita cara-cara berfikir baru dan yang lebih kreatif dalam
mengahadapi masalah yang mungkin tidak dapat dipecahkan dengan cara
lain.Kemampuan berfikir secara jernih, menalar secara logis, dan mengajukan dan
menilai argumen, menolak asumsi yang diterima begitu saja, dan pencarian akan
prinsip-prinsip pemikiran dan tindakan yang koheren—semuanya ini merupakan ciri
dari hasil latihan dalam ilmu filsafat.