Ciri-ciri Pecandu Alkohol

Kecanduan alkohol adalah kondisi ketika seseorang tidak bisa lepas dari penggunaan zat tersebut dengan tidak mengenal situasi. Pecandu akan menghabiskan banyak waktunya dengan minum alkohol dan secara otomatis kebiasaannya ini menjadikan kadar alkohol yang dikonsumsi menjadi tidak terkontrol.

Minum alkohol tidak baik untuk kesehatan. Apalagi jika diminum dalam jumlah banyak. Sering kali seseorang tak sadar bahwa alkohol telah merusak fungsi hatinya.

Selain tidak baik untuk kesehatan, kencaduan alkohol juga tidak baik untuk kehidupan di masa mendatang. Kecanduan alkohol juga bisa mengundang penyakit mematikan yang datangnya sesaat.

Inilah beberapa tanda terlaku namyak minum alkohol seperti dilansir dari kompas.com

1.  Terbangun untuk buang air kecil saat tidur malam

Bangun beberapa kali di malam hari untuk ke toilet bisa menjadi tanda Anda sudah minum alkohol terlalu banyak. Rizwan Hamid, seorang konsultan ahli bedah urologi di London Urologi Associates menjelaskan, dalam tubuh terdapat hormon antidiuretik yang mengatur jumlah urin. Hormon ini membuat volume urin lebih sedikit pada malam hari.

"Pada malam hari, produksi hormon itu (antidiuretik) lebih banyak. Itulah sebabnya mengapa kita tidak perlu sering pergi ke toilet pada malam hari. Namun alkohol membuat produksi hormon ini menurun sehingga membuat Anda menghasilkan lebih banyak urin,” jelas Hamid.

2. Mata kering ketika bangun tidur

Terlalu banyak minum alkohol dapat membuat mata Anda terasa terasa kering. Rob Scott, seorang dokter mata dan konsultan di BMI Priory Hospital Birminghan mengatakan, alkohol tidak hanya membuat seluruh tubuh dehidrasi, tetapi juga bagian mata.

"Mata Anda menjadi lebih lengket saat bangun tidur karena minum alkohol," kata Scott.

Hal ini pun telah dibuktikan dalam sebuah studi tahun 2012 yang diterbitkan di jurnal Ophthalmology. Hasil studi menunjukkan bahwa orang yang diberi dosis alkohol lebih banyak akan mengalami mata kering ketika bangun pukul 08.00 pagi, dibanding mereka yang tidak minum.

3. Tidak sabar untuk minum alkohol

Pernahkah Anda berpikir bahwa dengan minum segelas anggur dapat membantu Anda melalui hari yang sulit?  Konsultan psikiater di Rumah Sakit Priory, London, Claudia Bernat mengatakan,hal itu bisa menjadi tanda Anda terlalu banyak konsumsi alkohol dan bisa menjadi masalah serius.

Misalnya, ketika sampai di rumah, yang ada dipikiran Anda adalah bisa minum alkohol, bukan bisa melihat keluarga Anda.  Bernat mengatakan, banyak orang meneguk alkohol untuk menghilangkan depresi. Padahal jika diminum berlebihan akan mengganggu kesehatan.

4. Diare

Terlalu banyak minum alkohol juga bisa membuat masalah  pada perut Anda seperti diare. "Ini mungkin karena Anda tidak menyerap semua kelebihan cairan yang diminum dan hasilnya adalah kotoran yang berair," kata David Sanders, profesor gastroenterologi dari Rumah Sakit Hallamshire Royal, Sheffield.

Andrew Langford, chief executive dari badan amal British Liver Trust mengatkaan, jika diare terjadi secara teratur maka bisa menjadi tanda kerusakan pada fungsi hati.

“Jika warna urin Anda lebih gelap dari biasanya dan Anda tidak dehidrasi, itu bisa menjadi tanda peringatan awal bahwa hati Anda tidak menyaring sel darah dan limbah lainnya secara efektif," terang Langford.

5. Pemarah dan pelupa

Terlalu banyak konsumsi alkohol bisa mempengaruhi fungsi otak. Alkohol membuat seseorang menjadi pemarah dan pelupa. Guy Meadows, direktur klinis The Sleep School di London menyatakan bahwa terlalu banyak minum alkohol membuat seseorang lelah karena kualitas tidur terganggu. Kondisi itu kemudian membuat seseorang hilang konsentrasi atau sulit fokus.

6. Kualitas tidur buruk

Terlalu banyak minum alkohol membuat kualitas tidur Anda menjadi terganggu. Seperti diketahui, menurut dokter Meadows, hampir 60 persen pecandu alkohol menderita insomnia.

Pola tidur yang buruk juga bisa tetap berlangsung meski seseorang telah memutuskan untuk berhenti minum alkohol. Sebab, minum dalam jangka panjang dapat mengganggu neurotransmitter dan  GABA (gamma-aminobutyric acid) yang menenangkan aktivitas otak.

Untuk itu, Anda harus benar-benar berhenti minum alkohol untuk membuat tidur kembali normal.

7. Tidak mudah mabuk

Sarah Jarvis, seorang dokter dan penasihat medis dari Drink-Aware mengatakan, seseorang yang tidak merasa mabuk merupakan tanda ia biasa minum alkohol secara teratur dalam jumlah banyak.

Mabuk sendiri disebabkan oleh kandungan etanol dalam alkohol yang masuk ke aliran darah dengan cepat, kemudian mempengaruhi sistem saraf pusat dan otak. Hal ini membuat keseimbangan seseorang terganggu.

8. Kerusakan gigi

Alkohol bisa meninggalkan jejak pada gigi Anda. Direktur Elleven Dental di London, dokter Sameer Patel mengatakan, noda akibat minum anggur merah bisa muncul di bagian dalam gigi yang dekat dengan lidah dan permukaan gigi.

“Minum anggur maupun bir cenderung mengalami erosi enamel gigi,“ kata Patel. Tanda-tanda utama hilangnya enamel gigi adalah gigi menguning dan menjadi lebih sensitif.

9. Penyakit kuning

Orang-orang yang meminum alkohol berlebihan sangat rentan terkena penyakit kuning. Andrew Langford dari Inggris Liver Trust mengatakan, penyakit kuning disebabkan meningkatnya kadar bilirubin pada tubuh manusia.

Dalam prosesnya, bilirubin dibawa ke hati kemudian ke usus dan dikeluarkan melalui urin. Namun jika proses pembuangan terganggu dan kadarnya melebihi kapasitas tubuh, bilirubin bisa mengendap dan masuk ke aliran darah. Bilirubin yang bercampur dengan darah membuat perubahan pada warna kulit hingga mata menjadi kekuningan.

"Anda juga harus memeriksa bagian putih di mata apakah menguning," kata Langford.

10. Ketergantungan pada alcohol

Tanda lain Anda sudah terlalu banyak minum alkohol adalah membuat Anda tak bisa lepas dari minum alkohol.  Anda akan meminum alkohol dalam jumlah banyak hampir setiap malam. Anda akan merasa tidak bisa melakukan sesuatu jika belum minum alkohol.

Berhentilah konsumsi alkohol jika salah satu atau lebih dari 10 tanda ini Anda alami.